GRAFIKA KOMPUTER
Video Display
Video
display merupakan layar yang berupa tabung sinar katode atau Cathode
Ray Tube (CRT). Biasanya video display dilengkapai dengan keyboard,
sehingga berfungsi ganda, yaitu sebagai alat input dan alat output yang
disebut dengan terminal dan terkenal dengan nama CRT terminal atau VDT
(Visual Display Terminal).
Pada teknologi monitor video display,
layar penampil yang digunakan berupa tabung sinar katoda. Teknologi ini
memunculkan tampilan pada monitor dengan cara memancarkan sinar elektron
ke suatu titik di layar. Sinar tersebut akan diperkuat untuk
menampilkan sisi terang dan diperlemah untuk sisi gelap. Teknologi ini
merupakan teknologi termurah dibanding dengan teknologi yang lain. Meski
demikian resolusi yang dihasilkan sudah cukup baik untuk berbagai
keperluan. Hanya saja energi listrik yang dibutuhkan cukup besar dan
memiliki radiasi elektromagnetik.
Video display disebut juga VDU
(Visual Display Unit). Kalau pada mikro komputer, maka video displayyang
biasa dipakai biasanya disebut monitor, karenanya video display ini
juga dapat digunakan untuk video monitor. Video display dapat
digolongkan ke dalam beberapa golongan. Dipandang dari bentuk yang
ditampilkan dapat digolongkan ke dalam alphanumeric display dan graphic
display.
Macam-macam video display
A. Alphanumeric Display
Alphanumeric display digunakan hanya untuk menampilkan text karakter (huruf, angka dan karakter khusus). Layar display dibagi
menjadi beberapa baris kolom. Layar CRT yang banyak digunakan adalah
berbentuk 25 baris dan 80 kolom (misalnya computer IBM PC). Ada beberapa
yang menggunakan layar CRT yang dibagi dalam 25 baris dan 40 kolom
(misalnya computer apple II). Dan ada juga yang dibagi menjadi 16 baris
dan 60 kolom (misalnya computer radio shack). Tiap-tiap sel baris dan
kolom terdiri dari pixel yang membentuk matrik untuk masing-masing posisi karakter. Jumulah dari pixel untuk membentuk suatu karakter tertentu untuk tiap-tiap sel, dapat terdiri dari matrik 6×8, 8×8, 8×10 dan lain sebagainya.
Pola dari karakter yang akan ditampilkan dilayar diletakkan di suatu daerah tertentu (dikenal dengan istilah charcer map) di ROM (red only memory).
ROM berupa chip yang digunakan untuk menyimpan pola dari karakter
disebut dengan character generator. Misalnya “A” akan ditampilkan
dilayar, CPU akan mengirimkan kode untuk karakter ke ROM di charakter
map dan pola dari karakter akan dikirim ke lokasi sel tertentu di layar.
B. Graphic Display
Graphic display dapat
menampilkan grafik maupun gambar. Grafik banyak dipergunakan baik pada
aplikasi teknik maupun pada bisnis. Gambar banyak ditemukan pada bidang
aplikasi teknik sipil, arsitek, mesin. Karena grafik dan gambar semakin
dibutuhkan pada komputer, sekarang ini hampir semua komputer melengkapi
layar terminalnya dengan graphic display.
Graphic display dapat
menampilkan grafik dan gambar dengan beberapa macam resulusi. Misalnya
pada komponen komputer IBM PC dapat dalam bentukre sulusi menengah
(medium resolution) dan resulusi tinggi (high resulution).untuk resulusi menengah, jumlah titik-titik (pixel)
dilayar adalah baris mendatar sebanyak 200 titik dan kolom vertical
sebanyak 320 titik. Untuk resulusi tinggi, jumlah titik-titik (pixel) di layar adalah baris mendatar 200 titik dan kolom vertical sebanyak 640 titik. Karena resulusi tinggi mempunyai jumlah pixelyang lebih banyak, tentunya grafik atau gambar yang dihasilkan akan lebih padat dan lebih baik.
Istilah resulusi sifatnya relatif, misalnya untuk graphic di komputer IBM PC, resulusi tinggi terdiri daripixel sebanyak 640 kolom dan 200 baris dan di computer lainnya, misalnya xerox star mempunyai pixelsebanyak 1024 baris dan 809 kolom. Dipandang dari warna yang dapat ditampilkan, digolongklan ke dalam monochrome display dan color display.
C. Monochrome Display
Monochrome display menggunakan
layar dengan warna tunggal, biasanya berwarna hijauphospor atau ada
berwarna orange. Kelebihan Monochrome display dibandingkan dengan color
display adalah karakter yang dibuat lebih rapat. Sedangkan kekurangannya
adalah tidak berwarna-warna(hanya berwarna tunggal). Misalnya untuk
komputer IBM PC yang menggunakan Monochrome display, tiap-tiap karakter
di bentuk dari matrik lebar 9 pixel dan tinggi 14 pixel.
D. Color Display
Color display menggunakan
tiga sinar elektron yang terpusah yaitu berwarna merah, biru dan
hijau yang dapat di kombinasikan untuk membentuk warna di inginkan di
layar. Color display lebih mahal dibandingkan dengan Monochrome display, karena dibutuhan sirkuit dan komponen tambah yang dibutuhkan untuk menghasilkan warna.
E. Computer Display Projector
Projector
adalah perangkat yang mengintegrasikan sumber cahaya, sistem optic ,
elektronik dan display untuk memproyeksikan sebuah gambar atau video ke
media dinding atau layar berukuran lebar. Projector pun menawarkan
beberapa kelebihan seperti menawarkan mobilitas yang tinggi. Perangkat
ini memang selalu menjadi perantara ketika melakukan sebuah persentasi
atau sebuah meeting. Projector yang banyak digunakan saat ini adalah
Projector berjenis LCD. Projector dapat bekerja dengan bantuan beberapa
komponen lain seperti kabel data yang digunakan untuk menghubungkan
perangkat Komputer atau Laptop dengan perangkat Projector itu sendiri.
yang kedua ada Power Supply yang berfungsi sebagai adaptor untuk
mentenagai perangkat Projector tersebut.
F. LCD (Liquid Crystal Display)
LCD(Liquid Crystal Display)
adalah suatu jenis media tampilan yang menggunakan kristal cair sebagai
penampil utama, bukan lagi menggunakan tabung tabung elektron seperti
yang digunakan oleh monitor jenis CRT. Kristal cair yang digunakan
adalah sejenis kristal liquid. Teknologi ini menghasilkan monitor yang
dikenal dengan nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk
pipih, dan kemampuan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan dengan CRT.
Karena bentuknya yang pipih, maka monitor jenis flat tersebut
menggunakan energi yang kecil dan banyak digunakan pada
komputer-komputer portabel. Kelebihan yang lain dari monitor LCD adalah
adanya brightness ratio yang telah menyentuh angka 350 : 1. Brigtness ratio merupakan perbandingan antara tampilan yang paling gelap dengan tampilan yang paling terang.
Pada LCD
berwarna semacam monitor, terdapat banyak sekali titik cahaya (piksel)
yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya.
Walau disebut sebagai titik cahaya, kristal cair ini tidak memancarkan
cahaya sendiri. Sumber cahaya di dalam sebuah perangkat LCD adalah lampu
neon berwarna putih di bagian belakang susunan kristal cair tadi.
Liquid Crystal Display menggunakan kristal liquid yang
dapat berpencar. Kristal cair merupakan molekul organik kental yang
mengalir seperti cairan, tetapi memiliki struktur spasial seperti
kristal. (ditemukan pakar Botani Austria – Rjeinitzer) tahun 1888.
Dengan menyorotkan sinar melalui kristal cair, intensitas sinar yang
keluar dapat dikendalikan secara elektrik sehingga dapat membentuk
panel-panel datar.
Lapisan-lapisan dalam sebuah LCD :
- Polaroid belakang
- Elektroda belakang
- Plat kaca belakang
- Kristal cair
- Plat kaca depan
- Elektroda depan
- Polaroid depan
Elektroda dalam
lapisan tersebut berfungsi untuk menciptakan medan listrik pada kristal
cair, sedangkan polaroid digunakan untuk menciptakan suatu polarisasi.
G. LED (Light-Emitting Diode)
LED bias jadi layar yang kecil atau layar yang lebih besar dimana didalamnya menggunkan Light-Emitting Diode (sumber
cahaya semikonduktor). LED adalah dioda yang dapat mengeluarkan cahaya.
Karena kemampuannya itu maka LED lebih sering dipakai sebagai indikator
dalam suatu alat. Di dalam LED terdapat sejumlah zat kimia yang akan
mengeluarkan cahaya jika elektron-elektron melewatinya. Dengan mengganti
zat kimia ini, kita dapat mengganti panjang gelombang cahaya yang
dipancarkan, seperti infrared, hijau/biru/merah dan ultraviolet.
LED biasanya dipasang pada tempat terbuka seperti pada billboard, lalu
lintas, hingga transportasi umum pun sudah banyak menggunakan teknologi
ini.
Perbedaan Raster dan Vektor
Gambar raster
atau biasa juga disebut dengan bitmap adalah sebuah hasil gambar yang
tersusun oleh pixel. Apa itu pixel, pixel adalah susunan jutaan
kotak-kotak yang berwarna sehingga membentuk sebuah gambar yang biasa
disebut dengan resolusi. Gambar raster ini tidak akan berubah atau
terlihat pecah jika kita perkecil, namun gambar raster ini akan terlihat
pecah jika ukurannya kita perbesar dari ukuran yang sebenarnya. Jika
kita ingin mencetak gambar raster atau bitmap ini, kita harus
menggunakan resolusi yang cukup tinggi, agar hasil cetaknya tidak
pecah-pecah atau terlihat buram.
Untuk beberapa format penyimpanan gambar raster yang tersedia seperti GIF, TIF, BMP, PSD, dan JPEG.
Gambar raster adalah gambar yang dipakai untuk kebutuhan kompleks. Maksudnya, gambar ini lebih digunakan untuk kebutuhan bentuk dan juga warna yang beragam, misalnya foto yang didapat dari bidikan kamera.
Untuk aplikasi atau software yang bisa anda gunakan untuk membuat gambar bitmap atau raster yaitu Adobe Photoshop, Corel Photopaint, Adobe Fireworks, atau GIMP.
Gambar raster adalah gambar yang dipakai untuk kebutuhan kompleks. Maksudnya, gambar ini lebih digunakan untuk kebutuhan bentuk dan juga warna yang beragam, misalnya foto yang didapat dari bidikan kamera.
Untuk aplikasi atau software yang bisa anda gunakan untuk membuat gambar bitmap atau raster yaitu Adobe Photoshop, Corel Photopaint, Adobe Fireworks, atau GIMP.
Gambar vector
adalah sebuah hasil gambar yang digunakan untuk menjaga kualitas sebuah
gambar atau sebuah desain. Gambar vector ini berbanding terbalik dengan
gambar raster, gambar vector ini jika kita perbesar berkali-kali hasil
gambarnya tidak akan pecah sedikitpun, begitupun sebaliknya jika kita
perkecil tidak akan berpengaruh apa-apa pada gambar vector ini.
Beberapa hal yang menjadi ciri dari gambar vektor antara lain:
Memiliki sifat resolution independent
Gambar vektor merupakan gambar yang disusun dari objek geometris yang mana objeknya tersebut dibuat dengan berdasarkan perhitungan matematis.
Ketika anda memperbesar gambar vektor, maka gambarnya tidak pecah maupun rusak.
Vektor memiliki ukuran penyimpanan yang lebih kecil.
Untuk beberapa format penyimpanan gambar vektor seperti FH, CDR, AI, dan EPS.
Gambar vektor merupakan gambar yang dipakai untuk kebutuhan ilustrasi yang membentuk geometris sederhana. Gambar vektor juga mempunyai warna solid dan warna gradasi yang tidak terlalu banyak terdapat variasi warna.
Gambar vektor cocok digunakan untuk kebutuhan logo serta desain yang lebih berfokus pada kesederhanaan suatu produk.
Beberapa aplikasi yang bisa anda manfaatkan untuk membuat gambar vektor antara lain: Inkscape, Corel Draw, dan Adobe Illustrator.
Memiliki sifat resolution independent
Gambar vektor merupakan gambar yang disusun dari objek geometris yang mana objeknya tersebut dibuat dengan berdasarkan perhitungan matematis.
Ketika anda memperbesar gambar vektor, maka gambarnya tidak pecah maupun rusak.
Vektor memiliki ukuran penyimpanan yang lebih kecil.
Untuk beberapa format penyimpanan gambar vektor seperti FH, CDR, AI, dan EPS.
Gambar vektor merupakan gambar yang dipakai untuk kebutuhan ilustrasi yang membentuk geometris sederhana. Gambar vektor juga mempunyai warna solid dan warna gradasi yang tidak terlalu banyak terdapat variasi warna.
Gambar vektor cocok digunakan untuk kebutuhan logo serta desain yang lebih berfokus pada kesederhanaan suatu produk.
Beberapa aplikasi yang bisa anda manfaatkan untuk membuat gambar vektor antara lain: Inkscape, Corel Draw, dan Adobe Illustrator.